Museum Nasional tak luput dari banjir. /Foto: Dok. BNPB |
Ketika akhirnya banjir melanda,
itulah saatnya para petugas dan relawan beraksi. Mereka segera menyiapkan
logistik bagi warga yang kebanjiran, baik berupa kebutuhan sanitasi, bahan
makanan, maupun makanan siap santap – nasi bungkus hasil olahan dapur umum. Mereka
yang bertugas di lokasi banjir, berkeliling berbasah-basahan, mengevakuasi
korban banjir ke tempat pengungsian, berpatroli dengan perahu karet di tengah
kegelapan malam saat listrik dipadamkan. Semua melakukan tugas dengan
mengabaikan kepentingan dirinya sendiri dan tanpa pamrih. Kehujanan, basah,
kedinginan, dan menempuh bahaya adalah bagian dari apa yang harus mereka hadapi
di lapangan. Semuanya segera terasa manis setelah tugas tuntas dilaksanakan.